MPLS Ramah, Anna Morinda Bangkitkan Semangat Siswa Baru SMAN 1 Koga

Lingkarmetro.com | KOTA GAJAH, LAMPUNG TENGAH – Aula SMAN 1 Kota Gajah (Koga) mendadak semarak pagi itu. Ratusan siswa baru duduk bersila, wajah-wajah dengan penuh harap menatap ke panggung. Di depan mereka, sosok inspiratif yang tak asing lagi bagi kalangan pendidikan dan pemuda Lampung, dialah Anna Morinda.

Seorang politisi, motivator, sekaligus tokoh perempuan yang dikenal karena kepeduliannya pada dunia pendidikan, tampil sebagai pemateri dalam kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) yang mengangkat tema Sekolahku Rumah Keduaku, Temanku Keluarga Baruku dan menjadi Langkah Awal Menjadi Pelajar Cerdas dan Berkarakter.

Acara yang berlangsung ramah, edukatif, dan menyentuh ini menjadi momentum penting bagi siswa baru untuk memaknai ulang arti sekolah, pertemanan, dan semangat belajar di tengah era yang terus berubah.

Dalam pemaparannya, Anna Morinda mengajak siswa tidak sekadar memahami sekolah sebagai tempat belajar formal, melainkan sebagai rumah kedua yang membentuk karakter dan jati diri mereka.

Anna menekankan pentingnya memupuk cinta tanah air dan menjaga nilai-nilai budaya serta memiliki keberanian dalam meraih mimpi di tengah derasnya arus perubahan zaman.

“Menjadi pelajar yang cerdas bukan hanya soal nilai tinggi di rapor, tapi juga tentang bagaimana kalian menjaga karakter, mencintai negeri ini, dan berani bermimpi besar,” ujar Anna dengan suara hangat, disambut tepuk tangan meriah dari para siswa, Selasa (15/7/2025).

Menurutnya, era digital saat ini memberikan tantangan dan peluang besar. Karenanya, pelajar harus bisa mengimbanginya dengan fokus belajar, disiplin, dan integritas.

Mengangkat tema MPLS SMAN 1 Koga yang membumi, Anna mengajak siswa untuk membentuk ikatan batin yang kuat terhadap lingkungan sekolah dan teman-teman mereka. Dalam narasi yang menggugah, ia menyampaikan bahwa sekolah bukan hanya tempat menghafal pelajaran, tapi juga tempat bertumbuh sebagai manusia utuh.

“Ketika kalian masuk ke sekolah ini, kalian tidak hanya mendapat guru, tetapi juga mentor hidup. Sekolah ini banyak menghadirkan prestasi yang sangat luar biasa dan menjadi sejarah penting bagi wilayah Tidak hanya teman sekelas, tapi keluarga baru yang akan menemani kalian dalam suka dan duka,” tuturnya penuh semangat.

Guru BK SMAN 1 Kota Gajah, Tyas Ayu Kusuma Ningrum, menyampaikan bahwa kegiatan MPLS tahun ini memang dirancang berbeda. Tanpa perpeloncoan, tanpa kekerasan. Sebaliknya, MPLS dikemas sebagai wahana edukatif yang menanamkan nilai-nilai keakraban, semangat kolaborasi, dan tanggung jawab.

“Kita ingin membentuk pelajar yang tidak hanya cerdas, tapi juga tangguh secara mental dan berintegritas. Karenanya, kami hadirkan tokoh seperti Ibu Anna untuk memberi inspirasi langsung kepada anak-anak kami,” kata Tyas.

Respon siswa sangat antusias. Banyak di antara mereka yang merasa tercerahkan dan semakin yakin dengan pilihan mereka untuk menempuh pendidikan di SMAN 1 Kota Gajah.

“Aku jadi makin semangat belajar. Ternyata kita bisa sukses dengan karakter baik dan kerja keras,” ujar Rizky, siswa kelas X.

Sementara itu, Salsabila, siswi lainnya, mengaku tersentuh saat Anna menceritakan perjalanan hidupnya dan perjuangan dalam meraih mimpi.

“Aku jadi sadar, meskipun aku dari kampung, aku bisa punya mimpi besar. Aku ingin jadi diplomat,” ucapnya dengan mata berbinar.

MPLS ramah, penuh makna, dan penuh inspirasi di SMAN 1 Kota Gajah telah menjadi bukti bahwa pendidikan karakter masih relevan dan sangat penting di tengah tantangan zaman. Dan di tengah semangat itu, suara Anna Morinda menjadi bara yang menyalakan obor mimpi di hati para pelajar muda Lampung Tengah. (Red)