Dua Anak Pegawai Kejaksaan Dapat Apresiasi, Kejati Siap Gelar Taekwondo Championship
Lingkarmetro.com | BANDARLAMPUNG — Dalam upaya menumbuhkan semangat sportivitas, kedisiplinan, dan pembinaan generasi muda berprestasi, Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung akan menggelar Kejati Lampung Cup I Taekwondo Championship 2025 Grade C, yang dijadwalkan berlangsung pada 1 hingga 2 November 2025 di Gedung Serba Guna (GSG) Universitas Lampung (Unila), Kota Bandarlampung.
Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Lampung, Danang Suryo Wibowo menjelaskan bahwa kejuaraan ini merupakan bentuk komitmen institusi kejaksaan dalam mendukung pembinaan karakter generasi muda melalui olahraga, khususnya cabang bela diri taekwondo.
“Kejati Lampung Cup I ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi wadah pembinaan karakter dan mental. Kami ingin anak-anak muda di Lampung tumbuh dengan semangat juang, disiplin, dan menjunjung tinggi nilai kejujuran sebagaimana nilai-nilai yang juga dijunjung dalam institusi kejaksaan,” ujar Kajati Danang di Bandarlampung, Jum’at (17/10/2025).
Menurutnya, kejuaraan yang akan diikuti oleh atlet-atlet dari berbagai kabupaten/kota se-Lampung ini diharapkan dapat menjadi agenda tahunan Kejati Lampung. Selain mempererat silaturahmi antarklub dan perguruan taekwondo, kegiatan ini juga menjadi bentuk nyata kehadiran kejaksaan dalam membangun masyarakat yang sehat dan berintegritas.
Dalam kesempatan yang sama, Kajati Danang juga memberikan apresiasi khusus kepada dua atlet taekwondo muda asal Kota Metro, yaitu Natasha dan Jovita, yang mana keduanya merupakan anak dari pegawai Kejaksaan yang bertugas di Metro.
Kedua atlet tersebut diketahui telah menorehkan sejumlah prestasi di tingkat internasional, antara lain kejuaraan taekwondo di Malaysia dan Filipina, yang berhasil mereka menangi dengan membawa medali untuk Indonesia.
“Mereka adalah contoh nyata bagaimana anak-anak dari keluarga besar Kejaksaan bisa berprestasi di bidang olahraga. Ini membuktikan bahwa semangat juang dan kedisiplinan bisa diwariskan, baik dalam menjalankan tugas hukum maupun mengukir prestasi di arena olahraga,” tambah Danang.
Kajati menilai, keberhasilan dua atlet muda tersebut menjadi inspirasi bagi banyak keluarga besar kejaksaan di seluruh Indonesia untuk mendorong anak-anaknya aktif dalam kegiatan positif dan berkompetisi secara sehat.
Kejuaraan taekwondo yang akan digelar Kejati Lampung juga mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk Pemerintah Provinsi Lampung, KONI, dan Universitas Lampung sebagai tuan rumah penyelenggaraan.
Danang menegaskan bahwa Kejati Lampung tidak hanya berfokus pada penegakan hukum, tetapi juga ingin berperan aktif dalam pembangunan sumber daya manusia melalui jalur pendidikan, seni, dan olahraga.
“Kami berharap event ini menjadi contoh bagaimana lembaga hukum dapat hadir secara humanis di tengah masyarakat. Olahraga adalah sarana efektif membentuk mental tangguh, solidaritas, dan sportivitas, nilai yang juga sejalan dengan etika profesi jaksa,” tegasnya.
Selain pertandingan antar-klub, panitia juga menyiapkan kategori ekshibisi untuk anak-anak usia dini sebagai bagian dari pembinaan usia muda, serta penghargaan khusus bagi atlet yang menunjukkan sportivitas dan teknik terbaik selama pertandingan.
Kejati Lampung memastikan seluruh persiapan ajang ini akan dilakukan secara profesional, termasuk aspek keamanan, fasilitas, dan tata pelaksanaan pertandingan sesuai standar Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI).
“Kami ingin Kejati Lampung Cup menjadi ruang bagi para atlet muda untuk menunjukkan potensi terbaiknya. Dari Lampung, kita ingin melahirkan atlet-atlet nasional yang tidak hanya kuat secara fisik, tetapi juga berjiwa luhur,” tutup Danang.
Ajang Kejati Lampung Cup I Taekwondo Championship 2025 ini diperkirakan akan diikuti ratusan peserta dari berbagai daerah di Lampung dan menjadi salah satu turnamen taekwondo terbesar di provinsi ini sepanjang tahun 2025. (Red)
Foto : Dua Atlet Taekwondo berprestasi Internasional saat berpose dengan Kajati Lampung, Danang Suryo Wibowo. (Ist)
