Arus Balik Mulai Meningkat di Kota Metro, Puncaknya Diprediksi Malam ini Hingga Besok

0
108091dd-a539-4313-8fe8-425c169664ea

Lingkarmetro.com | METRO – Puncak arus balik Lebaran 1446 Hijriah diprediksi akan terjadi pada Sabtu (5/4/2025) malam hingga Minggu (6/4/2025).

Dari pantauan awak media, kondisi arus lalu lintas di Kota Metro mulai menunjukkan peningkatan volume kendaraan sejak Sabtu sore.

Ruas jalan utama seperti Jalan AH Nasution dan Jalan Jenderal Sudirman mulai dipadati kendaraan, terutama kendaraan dengan nomor polisi dari luar daerah.

Mayoritas pemudik terlihat kembali menuju arah barat, khususnya menuju wilayah Lampung Tengah, Bandar Lampung, dan sekitarnya.

Foto : Petugas Satlantas Polres Metro saat melakukan pengaturan lalu lintas di Simpang Taqwa Taman Merdeka kota setempat. (Red/Lingkarmetro)

Situasi ini turut menjadi perhatian pihak kepolisian. Dari keterangan Brigadir Polisi Yanuar Sidik, anggota Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Metro, menyampaikan kondisi terkini arus lalu lintas di wilayah hukum Kota Metro.

“Sampai dengan malam ini arus lalu lintas di Kota Metro terpantau ramai namun tetap lancar. Kami mengimbau kepada para pemudik yang melintasi wilayah Kota Metro untuk berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas yang ada,” ujar Yanuar saat ditemui di Pos pelayanan Operasi Ketupat Krakatau 2025, Sabtu (5/4/2025) malam.

Ia juga mengingatkan para pengendara untuk tidak memaksakan diri apabila merasa lelah atau mengantuk saat berkendara.

“Silakan beristirahat di pos pengamanan (pospam) maupun pos pelayanan yang tersedia di beberapa titik di Kota Metro. Kami juga siap membantu apabila ada kendala di jalan. Masyarakat bisa menghubungi hotline Polri di 110,” tambahnya.

Pria yang akrab disapa Sidik tersebut menjelaskan, kepadatan arus lalu lintas paling terasa di Jalan AH Nasution, tepatnya di Simpang Masjid Mujahidin atau di depan pusat perbelanjaan PB 21.

Persimpangan tersebut menjadi titik temu antara kendaraan dari arah Metro Pusat, Metro Timur dan Kabupaten Lampung Timur, serta lalu lintas lokal masyarakat yang masih beraktivitas di akhir pekan.

“Bagi pengguna jalan yang ingin menghindari kepadatan, kami sarankan untuk menggunakan jalur alternatif, salah satunya adalah Jalan Gatot Subroto yang mengarah ke kawasan Metro Barat,” jelasnya.

Sementara itu, sejumlah pemudik mengaku memilih kembali lebih awal untuk menghindari kepadatan yang diprediksi akan lebih parah pada hari Minggu. Namun, sebagian lainnya justru baru mulai melakukan perjalanan balik malam ini karena keterbatasan waktu cuti.

Pihak kepolisian bersama instansi terkait terus bersiaga mengantisipasi lonjakan arus kendaraan. Selain melakukan patroli rutin, personel kepolisian juga disiagakan di beberapa titik rawan macet dan kecelakaan.

TNI-Polri, Dinas Perhubungan, Pol-PP, Damkar dan relawan dari organisasi kemasyarakatan turut serta membantu dalam pengaturan lalu lintas dan pelayanan darurat di sepanjang jalur utama.

Diperkirakan, puncak arus balik akan berlangsung hingga Minggu malam, terutama menjelang masuknya hari kerja pada Selasa (8/4/2025). Masyarakat diimbau untuk selalu waspada, menjaga kesehatan, dan memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima sebelum memulai perjalanan jauh.

Diketahui, dalam operasi ketupat Krakatau 2025 petugas telah menyiagakan 2 pos pengamanan dan satu pos pelayanan yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat khususnya pemudik yang melakukan perjalanan untuk kembali ke kota asalnya. (Red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *